Kamis, 17 Januari 2013

TEKNIK MENGGUKUR ANAK PRIA


  1. MENGUKUR UNTUK KEMEJA ANAK LAKI – LAKI
Ukuran yang diperlukan untuk membuat busana anak laki-laki, lain dengan yang diperlukan untuk anak wanita. Anak tersebut dapat mengenakan busana, kemeja tidak perlu dikeluarkan seperti pada blus anak wanita. Untuk mengambil ukuran kemeja dan celana, badan dan pinggang tidak perlu diikat.

Ukuran yang diperlukan untuk membuat kemeja :
1) Panjang kemeja
2) Panjang lengan
3) Lingkar badan
4) Lingkar leher
5) ½ ujung lengan
6) Lebar punggung
7) Rendah bahu
8) Panjang punggung
9) Rendah punggung

Cara mengambil ukuran kemeja anak laki-laki.
1) Panjang kemeja : diukur dari bahu tertinggi ke bawah sampai ruas ibu jari (Gambar 13a)
2) Panjang lengan pendek : diukur dari ujung bahu atau puncak lengan ke bawah ± 5 cm di atas siku. Lengan panjang : diukur dari ujung bahu ke bawah sampai 3 cm di bawah tulang pergelangan (Gambar 13b)
3) Lingkar badan : diukur keliling badan terbesar
(Gambar 14a)
4) Lingkar leher : diukur sekeliling leher terendah
(Gambar 14a)
5) ½ lingkar ujung lengan : diukur sekeliling lengan kemudian dibagi dua + 2½ cm untuk
lengan pendek. Atau diukur pada lipatan lengan kemeja ke sisi lengan (Gambar 14a)
6) Lebar punggung : diukur dari ujung bahu kiri ke ujung bahu kanan (Gambar 14b)
7) Rendah bahu : diukur dari tulang leher ke bawah sampai garis pertolongan
 (Gambar 14c)
8) Panjang punggung : dari ruas tulang leher ke bawah sampai pinggang (Gambar 14c)
9) Rendah punggung : diperoleh dari ukuran kerung lengan dibagi dua, dikurangi 2 cm
(Gambar 14c).




  1. MENGUKUR UNTUK CELANA ANAK LAKI - LAKI

Ukuran yang diperlukan untuk membuat celana anak laki-laki.
1) Panjang celana
2) Lingkar pinggang/lingkar perut
3) Lingkar pesak
4) ½ lingkar paha
5) ½ lingkar lutut
6) ½ lingkar kaki
7) Lingkar panggul

Cara mengambil ukuran celana anak laki-laki.
1) Panjang celana : diukur dari garis pinggang sampai 2 cm di bawah mata kaki atau
menurut keinginan si pemakai yaitu dari titik A – B.
2) Lingkar pinggang/lingkar perut : diukur sekeliling pinggang pada batas tinggi celana
(Gambar 15 dari C melingkari D kembali ke C)
3) Lingkar pesak : diukur dari batas pinggang muka melalui pesak ke batas pinggang
belakang (Gambar 15 garis lengkung C – O – D)
4) Setengah lingkar paha : diukur dari paha yang terbesar, dibagi
dua kemudian ditambah 2 cm atau diukur dari lipatan pipa celana jadi bagian depan sampai lipatan celana belakang (Gambar Gambar 15 F – H)
5) Setengah lingkar lutut : diukur sekeliling lutut dibagi dua, ditambah 3 cm atau diukur
dari lipatan pipa celana jadi pada lutut dari depan sampai belakang (Gambar 15 L – N)
6) Setengah lingkar kaki : diukur dari lipatan pipa celana jadi depan sampai belakang atau
menurut kemauan si pemakai(Gambar 15 Y – Z)
7) Lingkar panggul : diukur pas sekeliling panggul yang terbesar (Gambar 15 dari E
keliling melalui K kembali ke E)

  1. Ukuran standar anak
Ukuran standar atau ukuran baku ialah ukuran yang sudah dibakukan pemakaiannya.
Berikut ini contoh ukuran standar untuk bayi, anak wanita dan anak laki-laki.